Sabtu, 26 Mei 2012

MEMANIPULASI NILAI UNTUK BISA LULUS 100%

Batam-TPG. Dengan diterapkannya kelulusan sekolah oleh pemerintah sebesar 40% dari sekolah dan 60% dari Pemerintah, saat ini dimanfaatkan oleh beberapa sekolah untuk bisa memberikan nilai setinggi-tingginya untuk tabungan nilai anak sebesar 40% tersebut. Dari informasi Tabloid Pendidikan Guru yang kami terima dari Dinas Pendidikan Batam bahwa nilai yang direkap sekolah sebesar 40% tersebut adalah nilai semester 1 sampai dengan semester 5 + UAS anak.
Ironisnya setelah seseorang guru melihat rekap nilai anak yang masuk kedinas Pendidikan Batam tidak sesuai dengan nilai ujian yang diberikan guru bersangkutan sebelumnya. Ternyata punya selidik memang sekolah sengaja menaikkan nilai anak untuk menjaga nantinya nilai anak dapat terbantu sewaktu ujian nasional. Memang beberapa sekolah di Batam memanfaatkan situasi ini untuk memanipulasi nilai anak-anak.  


Bagaimana Dinas Pendidikan menanggapi hal tersebut, dan apakah dinas hanya menerima saja apa adanya?.  Siapa yang disalahkan dalam hal ini, apakah sekolah ataukah Dinas Pendidikan.
Dengan adanya kelulusan 100% saat ini apakah sekolah bangga dengan kelulusan tersebut?, dan apakah orang tua mengerti akan hal tersebut?. mari kita koreksi kembali mengenai sistem pendidikan kita.
Walau Pemerintah pusat sudah memberikan sistem yang terbaik untuk kelulusan sekolah , tetapi secara internal sekolah masih ada problem yang belum bisa diselesaikan oleh Dinas Pendidikan Batam.
Memang dengan kelulusan 100% dari Pemerintah menjadi perdebatan dari berbagai pihak, termasuk sekolah tidak ingin diatur kelulusan anaknya, karena dengan 3 tahun di didik di sekolah, berbagai problem masalah si anak hanya guru dan sekolah yang tahu, tidak per kalau hanya dengan UAN saja yang menjadikan anak tidak lulus. Tetapi disisi lain tidak per juga kalau si anak dibantu dengan nilai yang tidak wajar.
Bagi anak-anak yang tahu akan hal tersebut, malah mengatakan yaa kita santai aja belajar ngak usah pusing-pusing untuk belajar serius untuk mendapatkan nilai tinggi, kalau perlu ngak usah masuk sekolah, seminggu sekali untuk masuk sekolah juga sudah cukup, toh nantinya sekolah membantu kita juga untuk kelulusan, apakah begini sistem pendidikan kita ? khususnya Batam. (rdy-TPG)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar